Pages

Tuesday, June 27, 2006

SMU PLUS JAWA BARAT

Konsep pembentukan SMU Plus Cisarua lembang didasari keinginan meningkatkan mutu sumber daya manusia. Hal ini dilakukan melalui program yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dan strategi diwilayahnya. Peserta didik SMU Plus Cisarua ekonomis kurang mampu dan lulus SLTP dengan prestasi yang baik dan berdomisili di Jawa Barat. SMU Plus Cisarua tidak dapat dikategorikan “Sekolah Unggul” maupun “Kelas Unggul” tetapi dapat dikategorikan “Sekolah Penyelenggara program SMU Plus” yang pesertanya terbatas pada siswa-siswa berprestasi : Dalam proses belajar mengajar peserta program SMU Plus berbaur dengan siswa reguler yaitu rata-rata dua orang dalam satu kelas. Guru SMU Plus Cisarua Lembang adalah guru sekolah tersebut sebelum menjadi SMU Plus.

SMU Plus Cisarua Lembang terletak diatas lahan seluas 6 hektar yang dibiayai yayasan Dharmaloka, di lahan tersebut akan dibangun asrama siswa. Sumber dana penyelenggaraan SMU Plus Cisarua sama dengan sekolah lainnya, tetapi biaya penyelenggaraan kurikulum tambahan/keterampilan ditangung yayasan Dharmaloka. Kurikulum yang digunakan adalah kurikulum SMU 1994 dan kurikulu tambahan yang mengacu pada perkembangan kebutuhan tenaga kerja yang memiliki keterampilan tingkat madya dalam bidang Bahasa Inggris (kemampuan berkomunikasi secara aktif), komputer bisnis (kesekretariatan dan pemograman). Untuk mencapai hasil yang diharapkan digunakan pendektan CBSA.


Pengelolaan SMU Plus Cisarua belum diatur secara tertulis antara pihak terkait tetapi hanya atas dasar kesepakatan bersama antara pihak terkait. Rencana jangka panjang penyelenggaraan SMU Plus Cisarua belum dibicarakan sepenuhnya antara Kanwil Dikbud dan yayasan Dharmaloka, khususnya bila kompleks bangunan telah rampung.

Agar pelaksanaan SMU Plus Cisarua memiliki dasar hukum yang jelas kebijakan SMU Plus tersebut hendaknya dituangkan dalam dokumen resmi dalam bentuk Surat Keputusan sehingga tidak akan terjadi dualisme penyelenggaraan SMU Plus tersebut. Status SMU Plus Cisarua perlu segera ditingkatkan dari “Sekolah penyelenggara Program SMU Plus” yang hanya diikut sejumlah kecil siswa menjadi “Sekolah Unggul” yang seluruh siswanya berprestasi tinggi. Penyelenggaraan SMU Plus Cisarua diharapkan tidak berkembang menjadi “Sekolah Kedaerahan” tetapi dapat menerima calon siswa dari luar propinsi Jawa Barat.

Perlu dilakukan rekruitmen kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan lainnya sehingga dapat memenuhi kriteria yang diisyaratkan seperti memiliki kemampuan intelektual memiliki keunggulan dalam aspek keagamaan, loyalitas, didikasi, etos kerja, dan memiliki kemampuan mentransformasikan pengetahuan, sikap, dan keterampilan keda siswa. Perlu segera dilakukan terhadap tenaga kependidikan yang potensial dan bila perlu memanfaatkan sementara tenaga kependidikan bermutu dari sekolah lain. Insentif yang memadai perlu diberikan kepada tenaga kependidikan yang memiliki nilai lebih. Untuk menggali dana perlu dilakukan kerjasama yang saling menguntungkan dengan dunia usaha.

No comments: